7 Hal yang Dibutuhkan Untuk Menciptakan Edge Network Modern
Edge network sebagai lapisan terluar jaringan seringkali dibebani oleh tingginya penggunaan perangkat IoT dalam operasional bisnis. Hal ini tentunya dapat mempersulit tim IT dalam menyeimbangkan ketersediaan dan keamanan data. Agar dapat tetap relevan di era digital, perusahaan perlu melakukan modernisasi infrastruktur jaringan. Berikut ini beberapa hal yang dibutuhkan.
1. Gunakan Switch yang Mendukung IoT dan WiFi Terbaru
Meningkatnya tren penggunaan perangkat IoT dan jaringan WiFi terbaru dapat menyebabkan kelebihan beban pada switch model lama. Untuk memastikan kinerja yang stabil tanpa gangguan, Anda memerlukan switch modern yang dilengkapi arsitektur non-blocking untuk memberikan performa setara data center.
Dengan mengoptimalkan setiap port switch, maka Anda dapat mencegah bottleneck dan memaksimalkan pemanfaatan IoT maupun WiFi terbaru. Serta memastikan aplikasi penting selalu mendapatkan bandwidth yang cukup.
2. Terapkan Solusi Perlindungan Jangka Panjang
Perkembangan pesat IoT dan jaringan WiFi terbaru tentunya akan meningkatkan kebutuhan akan solusi perlindungan terkini. Untuk itu, Anda perlu menggunakan solusi dengan uplink yang fleksibel, serta dukungan multi-gig Ethernet untuk meningkatkan kecepatan infrastruktur yang ada. Dengan begitu, Anda juga dapat menekan biaya pengeluaran dan meminimalisir gangguan operasional.
3. Manfaatkan PoE Always On Untuk Mengurangi Biaya
Jika perusahaan Anda menggunakan perangkat IoT dan jaringan WiFi terbaru, maka Anda membutuhkan PoE yang dapat diandalkan dan bertenaga tinggi. Dengan begitu, Anda dapat memastikan setiap perangkat berfungsi dengan baik tanpa gangguan. Adanya fitur always-on PoE dapat membantu menjaga perangkat seperti kamera keamanan untuk tetap menyala, bahkan saat reboot atau pembaruan firmware.
4. Sederhanakan Keamanan Jaringan dengan Segmentasi Dinamis
Solusi segmentasi dinamis dapat membantu menerapkan kebijakan berbasis pengguna dan perangkat secara otomatis pada edge network Anda. Dengan manajemen kebijakan yang terpusat, operasional jaringan akan menjadi lebih efisien, mengurangi kesalahan, meningkatkan keamanan, dengan akses yang dapat diandalkan bagi semua pengguna.
5. Terapkan Automasi Untuk Efisiensi Operasional
Perusahaan perlu membangun infrastruktur jaringan dengan sistem operasional yang mendukung automasi dan cloud. Sehingga dapat meningkatkan efisiensi operasional dan menciptakan jaringan yang cepat setara aplikasi modern. Perusahaan dapat memulai langkah ini dengan memanfaatkan open API dan script khusus. Sedangkan untuk skala tim kecil, Anda dapat menggunakan solusi siap pakai seperti Aruba Instant On untuk menyederhanakan tugas dan memastikan kepatuhan jaringan secara otomatis.
6. Gunakan Analisis Terintegrasi
Penggunaan analisis yang terdistribusi memungkinkan visibilitas secara real-time. Solusi ini, dapat membuat artificial intelligence di edge network melakukan telemetry, mengidentifikasi akar masalah, kemudian mengirimkan peringatan lengkap ke tim operasional pusat. Dengan begitu, tim IT dapat mendeteksi, merespons, hingga mencegah masalah dengan lebih cepat bahkan sebelum pengguna menyadarinya.
7. Terapkan Model Operasional Terpadu
Menerapkan satu model operasional terpadu dari jaringan edge hingga jaringan pusat dapat membantu menyederhanakan arsitektur. Selain itu juga dapat menekan biaya melalui desain jaringan yang dapat direplikasi di berbagai lokasi. Serta meningkatkan kolaborasi antar tim jaringan dengan memanfaatkan sistem operasional dan perangkat manajemen yang sama.
Ciptakan Jaringan Modern Bersama Aruba
Adanya tuntutan transformasi digital saat ini membuat perusahaan membutuhkan jaringan yang dapat diandalkan. Aruba Networks menawarkan rangkaian solusi end-to-end mulai dari edge network hingga data center terbaik untuk bisnis Anda.
AMT IT Solutions dapat membantu Anda menyediakan kebutuhan jaringan perusahaan. Untuk konsultasi dan informasi selengkapnya, hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp.