Serangan siber setiap tahunnya mengincar perusahaan dari berbagai sektor industri. Untuk itu, Anda perlu memahami cara meningkatkan keamanan jaringan, demi mencegah kerugian akibat cyber crime yang terus berkembang.
Ada banyak pendekatan, kerangka kerja, alat dan teknik yang dapat Anda terapkan pada jaringan perusahaan. Untuk mempermudahnya, berikut rangkuman langkah-langkah yang dapat Anda lakukan dalam meningkatkan perlindungan jaringan.
Masih ada beberapa perusahaan yang tidak memiliki database pengguna secara terpusat. Padahal, manajemen identitas atau identity management sangatlah penting untuk memperkuat keamanan.
Dengan manajemen identitas yang buruk, hacker dapat dengan mudah masuk ke dalam jaringan melalui kredensial apapun yang mereka temukan. Untuk itu, Anda perlu menyempurnakan arsitektur manajemen identitas. Salah satunya dengan menerapkan solusi identity management.
Menggunakan teknologi password manager terbaru akan membantu karyawan menciptakan kata sandi yang unik, sehingga memperkuat keamanan jaringan perusahaan. Untuk itu, jadikanlah penggunaan password manager sebagai prioritas untuk mencegah serangan seperti password cracking, dsb.
Jika Anda memiliki endpoint device yang tidak terenkripsi dan kehilangan perangkat tersebut, hacker akan lebih mudah mendapatkan data yang ada di dalamnya. Untungnya, perangkat dengan sistem operasi Windows, Mac OS, dan Linux sudah mendukung enkripsi data. Anda dapat melakukan pencadangan kunci enkripsi untuk meningkatkan keamanannya.
Ada banyak alasan untuk melakukan pencadangan data. Misalnya, untuk mengurangi kerugian akibat pencurian data atau kerusakan data. Serta mendukung keberlangsungan bisnis dan melindungi kekayaan intelektual.
Salah satu serangan siber yang dapat mencuri data pada server seperti Crypto Ransomware. Dengan melakukan backup data secara rutin, tentunya Anda tidak akan kehilangan data yang telah dicuri.
Pada umumnya phising akan menyerang melalui email dengan mengirimkan link hadiah palsu. Untuk itu, Anda perlu menerapkan perlindungan pada sistem email perusahaan. Seperti misalnya Office 365 yang memiliki add-on perlindungan ancaman tingkat lanjut, yang dapat menyediakan teknologi anti-phishing tambahan.
Adanya manajemen keamanan yang terintegrasi akan membantu Anda membangun infrastruktur tanpa adanya kompromi keamanan. Terlebih, jika Anda menggunakan solusi keamanan yang dapat memantau keseluruhan infrastruktur tanpa menciptakan kompleksitas di dalamnya.
Berkembangnya virus dan malware membuat solusi endpoint security terus mengembangkan inovasi keamananannya. Terutama, pada produk keluaran terbaru. Untuk meningkatkan keamanan jaringan perusahaan, tentunya Anda memerlukan solusi endpoint security terbaru yang dapat mendeteksi berbagai jenis ancaman baru.
Peretas akan mencoba masuk ke dalam jaringan Anda setiap saat. Untuk itu, perlindungan dalam lingkup perimeter dasar saja tidaklah cukup untuk mengatasinya. Next Generation Firewall dapat menjadi solusi untuk meningkatkan perlindungan.
Namun, Anda juga perlu mengelola jaringan dengan mengelompokkannya, menggunakan VLAN, serta membagi antara jaringan nirkabel untuk pengguna internal dan jaringan nirkabel untuk tamu.
Single Sign-On (SSO) memungkinkan pengguna untuk melakukan hanya satu kali login untuk mengakses berbagai aplikasi. Solusi ini, akan mengurangi kompleksitas dengan memusatkan otentikasi pada satu waktu.
Selain itu, pengguna juga tidak memerlukan username dan password yang berbeda untuk setiap aplikasi cloud pada lingkungan SSO. Teknik ini mungkin tidak akan membuat perusahaan menjadi kebal terhadap ancaman. Namun akan mengatasi vektor serangan yang paling sering dieksploitasi oleh hacker.
Itulah 9 cara meningkatkan keamanan jaringan yang dapat Anda terapkan di lingkungan perusahaan. Anda dapat menggunakan solusi dari Sangfor untuk membantu mengamankan jaringan dengan lebih optimal.
AMT IT Solutions sebagai mitra resmi Sangfor di Indonesia dapat membantu menyediakan solusi keamanan sesuai kebutuhan Anda. Untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut, hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp.
Contact us