5 Langkah Atasi Risiko Manajemen Dengan Data-Driven GRC

Data-driven GRC

Salah satu cara efektif untuk mengatasi risiko manajemen adalah dengan menerapkan data-driven GRC. Di mana data yang memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan, dimanfaatkan dalam penerapan Governance, Risk, and Compliance atau Tata Kelola, Risiko, dan Kepatuhan.

Dengan begitu, akan tercipta metode yang lebih mudah dan jelas dalam mengatasi berbagai risiko yang timbul dalam operasional perusahaan. Untuk menerapkan GRC berbasis data yang sukses, ada beberapa tahapan yang perlu Anda perhatikan.

1. Rancang Metodologi GRC yang Sederhana dan Praktis

Metode GRC

Beberapa fungsi GRC, seperti Audit, Kepatuhan, hingga ERM, memerlukan proses dasar untuk memahami risiko yang timbul dan bagaimana cara mengatasinya. Tentunya, hal tersebut juga harus sejalan dengan agenda manajemen risiko perusahaan, seperti pada tingkat manajemen eksekutif dan dewan.

Untuk itu, langkah pertama dalam menerapkan data-driven GRC adalah mulai mengidentifikasi risiko perusahaan pada tingkat strategis, serta menilai mana yang dapat menjadi potensi besar atau kemungkinan semata.

Setelah itu, Anda dapat mulai mengembangkan mitigasi risiko yang memadai. Kemudian, tentukan tujuan utama yang spesifik pada setiap proyek. Agar setiap risiko yang mengancam dapat diatasi.

2. Manfaatkan Analisis Data dalam Pengujian Kontrol

Manfaatkan Analisis Data

Langkah selanjutnya dalam menerapkan data-driven GRC adalah dengan berfokus pada analisis data di tahap pengujian kontrol, sehingga mendapatkan hasil atau kualitas yang lebih akurat. Hal tersebut mencakup:

  1. Mengekstraksi data yang relevan
  2. Melakukan validasi kelengkapan dan persiapan untuk analisis
  3. Menganalisis berdasarkan aturan bisnis yang telah dirancang sebelumnya
  4. Mengumpulkan set hasil yang menyertakan pengecualian potensial, seperti pertanda yang menunjukkan terjadinya defisiensi kontrol, maupun celah kontrol lainnya.

Pada langkah ini, analisis haruslah dirancang untuk mencapai cakupan serta interval kepercayaan yang lebih baik.

3. Integrasikan GRC dan Metodologi Analisis Data

Integrasikan GRC

Langkah ketiga dalam data-driven GRC adalah ketika perusahaan dapat memulai integrasi strategis untuk generasi mendatang serta teknik analisis dengan proses GRC.

Dalam tahap ini, umumnya fungsi perusahaan yang berorientasi pada risiko dan kontrol akan mulai dibakukan sesuai kebutuhan model cakupan, seperti memanfaatkan pengujian generasi berikutnya setidaknya dalam 50% pengujian.

Selain itu, perusahaan juga akan langsung mengintegrasikan pelaporan dan pengujian generasi selanjutnya ke dalam proses manajemen risiko secara keseluruhan. Menyediakan dasbor eksekutif untuk hasil dan masalah, serta pelaporan visual pada tingkat agenda risiko strategis.

4. Manfaatkan Pemantauan Berkelanjutan untuk Real-time Insight

Pemantauan Berkelanjutan

Setelah perusahaan mengintegrasikan GRC dan metodologi analisis data, langkah selanjutnya adalah memperkuat penyampaian  hasil laporan risiko sehingga mendapatkan perhatian dari eksekutif maupun pemangku kepentingan perusahaan.

Anda perlu melakukan tes dengan memanfaatkan teknologi yang ada untuk mempermudah prosesnya. Dalam hal ini, tim audit internal serta tim pengontrol risiko dapat melakukan tugas tersebut untuk mendapatkan hasil yang mereka butuhkan.

Dengan begitu, akan mendorong tanggapan yang lebih tepat dari semua pemangku kepentingan. Seperti misalnya, melakukan prosedur audit tambahan atau menerapkan sistem pengendalian yang lebih efektif untuk kedepannya.

5. Integrasikan GRC dan Metodologi Pemantauan Berkelanjutan Untuk Data-driven GRC

Integrasikan GRC dan Metodologi Pemantauan

Setelah perusahaan mengintegrasikan GRC dan metodologi analisis data, langkah selanjutnya adalah memperkuat penyampaian  hasil laporan risiko sehingga mendapatkan perhatian dari eksekutif maupun pemangku kepentingan perusahaan.

Anda perlu melakukan tes dengan memanfaatkan teknologi yang ada untuk mempermudah prosesnya. Dalam hal ini, tim audit internal serta tim pengontrol risiko dapat melakukan tugas tersebut untuk mendapatkan hasil yang mereka butuhkan.

Dengan begitu, akan mendorong tanggapan yang lebih tepat dari semua pemangku kepentingan. Seperti misalnya, melakukan prosedur audit tambahan atau menerapkan sistem pengendalian yang lebih efektif untuk kedepannya.

Terapkan Data-Driven GRC Bersama Diligent

Data-driven GRC dapat diterapkan dengan memanfaatkan teknologi atau aplikasi yang mendukung langkah-langkah yang sudah disebutkan sebelumnya. Selain itu, juga harus terintegrasi langsung dengan lingkungan teknologi perusahaan yang lebih luas untuk memperoleh data yang diperlukan. Sehingga, dapat mendorong penerapan GRC secara objektif.

Diligent menawarkan berbagai inovasi teknologi yang dapat membantu Anda menerapkan GRC berbasis data. Konsultasikan kebutuhan perusahaan Anda akan produk Diligent bersama partner resmi AMT IT Solutions. Untuk selengkapnya, hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp.