Konsep keberlanjutan digital adalah upaya dalam dunia teknologi untuk menekan dampak dari pemanasan global. Banyak perusahaan yang mulai mengambil langkah ini, sebagai bentuk kepeduliannya terhadap lingkungan.
Untuk lebih memahami tentang keberlanjutan digital, berikut ini penjelasan lengkap beserta contoh penerapannya.
Keberlanjutan digital adalah tindakan untuk mengurangi dampak teknologi terhadap lingkungan. Upaya ini, mengacu pada langkah yang diambil perusahaan dalam menggunakan teknologi dengan menerapkan praktik berkelanjutan.
Perusahaan dapat memanfaatkan jalur produksi otomatis yang lebih hemat sumber daya. Tindakan tersebut dapat meminimalisir jejak karbon dan meningkatkan keberlanjutan.
Ada beberapa contoh keberlanjutan digital dengan pengaruh teknologi terhadap lingkungan, meliputi:
Sampah elektronik atau e-waste merupakan sisa-sisa perangkat elektronik yang sudah tidak terpakai. Sebagian besar produk ini, mengandung bahan kimia keras dan racun yang dapat membahayakan manusia dan lingkungan. Sehingga harus dipisahkan dan dibedakan pengelolaannya.
Merancang produk dan layanan secara circular dapat mendorong daur ulang dan penggunaan kembali. Dengan desain yang mempertimbangkan lingkungan dan keberlanjutan, maka masa pakainya akan lebih lama dan mengurangi limbah.
Hal ini merujuk pada teknologi untuk melawan tekanan lingkungan secara khusus. Dari analisis prediktif, rekayasa yang dioptimalkan di bidang pertanian dan manufaktur, hingga jaringan pintar serta sensor pola cuaca dan emisi karbon.
Data center memproses data dalam jumlah besar yang tentunya menghabiskan banyak energi. Sehingga perusahaan harus memastikan sumber daya yang digunakan tetap optimal tanpa pemborosan. Sumber daya energi terbarukan perlu digunakan untuk meningkatkan keberlanjutan digital data center.
Ketika karyawan bekerja dari rumah, emisi karbon dari transit antara rumah menuju kantor akan berkurang secara drastis. Selain itu, kerja jarak jauh berarti lebih sedikit penggunaan sumber daya gedung perkantoran. Seperti menghemat listrik, air, kertas, dll.
Beberapa teknologi yang mendukung keberlanjutan digital adalah sebagai berikut:
Internet of Things (IoT) adalah jaringan perangkat terhubung yang menawarkan kemudahan. Memungkinkan Anda memantau dan mengelola hampir semua perangkat elektronik dari lokasi mana pun.
Solusi energi terbarukan yang lebih baik telah menjadi bukti besar peran teknologi dalam keberlanjutan. Saat ini banyak perusahaan dan rumah tangga biasa yang berupaya mengintegrasikan teknologi terbarukan karena sudah semakin terjangkau dan mudah diakses.
Setiap perusahaan saat ini dapat mengelola tugas pemrosesan, jaringan, dan penyimpanan dalam lingkungan virtual. Jauh lebih sederhana dan ramah lingkungan jika dibandingkan dengan infrastruktur lainnya seperti on premise.
Ekonomi sirkular didasarkan pada produksi barang dan jasa berkelanjutan yang mendorong daur ulang dan penggunaan kembali. Seperti manufaktur aditif, digital twins, dan blockchain dapat meningkatkan efisiensi sumber daya, meminimalkan limbah, dan mendorong keberlanjutan.
Sebagai penyedia cloud computing terkemuka, Sangfor menyadari keberlanjutan digital adalah solusi berkelanjutan ramah lingkungan. Untuk itu, Sangfor berfokus untuk meminimalkan dampak yang ada.
AMT IT Solutions sebagai mitra resmi Sangfor dapat membantu Anda menyediakan kebutuhan tersebut. Untuk Konsultasi dan informasi lebih lanjut, hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp.
Contact us