7 Indikator Kesiapan Audit Internal Perusahaan

Indikator Kesiapan Audit Internal

Menyempurnakan audit internal akan membantu tim audit memanfaatkan wawasan uniknya, untuk membantu proses perencanaan perusahaan yang lebih baik lagi. Agar mencapai audit yang sempurna, Anda perlu mengetahui apa saja indikator kesiapan audit internal yang perlu dipenuhi.

Diligent sebagai penyedia solusi manajemen audit, mengeksplorasi tujuh faktor utama untuk menilai siap atau tidaknya sebuah audit internal dijalankan. Serta mengungkap bagaimana ciri-ciri tersebut memungkinkan tim audit bertindak sebagai penasihat strategis.

1. Selaras dan Fleksibel

Indikator Audit Internal

Audit internal yang matang dapat dilihat dengan adanya keselarasan antara audit yang dilakukan dengan rencana strategis perusahaan secara keseluruhan. Namun, juga dapat tetap fleksibel untuk diubah.

Misalnya, tim audit internal harus sering memperbarui penilaian risiko  untuk mengikuti tujuan dan perkembangan perusahaan. Seperti, inisiatif ESG (Environmental, Social and Governance) baru atau perubahan lain dalam fokus bisnis.

Dengan menyelaraskan audit internal dengan strategi bisnis yang lebih luas, serta memperbarui prosedur berdasarkan sasaran strategis, maka proses audit dapat membantu peningkatan bisnis dan peningkatan kinerja secara keseluruhan.

2. Mengintegrasikan Analisis Data

Analisis data dapat meningkatkan kualitas data dan menghemat waktu auditor. Untuk itu, indikator kesiapan audit selanjutnya dilihat dari kualitas data. Dengan data yang berkualitas, auditor dapat menganalisis data dalam jumlah besar, memberikan wawasan yang bernilai dan praktis, serta memungkinkan komunikasi yang lebih jelas.

Selain itu, software audit manajemen dengan analitik bawaan, dapat mempermudah tim untuk mengintegrasikan analisis data ke dalam pendekatan strategis secara keseluruhan.

3. Menggunakan Penilaian Risiko Holistik

Dengan menganalisis data kuantitatif dan kualitatif, tim audit internal dapat memperoleh gambaran menyeluruh tentang risiko organisasi perusahaan. Pandangan tersebut, juga dapat membantu mereka dalam melihat risiko yang saling berhubungan. Serta  memungkinkan mereka memahami implikasi potensial bagi bisnisnya.

4. Menghadirkan Ragam Keterampilan dan Latar Belakang

Tim audit yang kuat tentunya memiliki beragam keterampilan lain yang memungkinkan mereka memberi wawasan bagi dewan dengan lebih baik. Hal tersebut mencakup pemikiran kritis, keterampilan kepemimpinan, dan pengetahuan yang relevan dengan industri tertentu.

Perpaduan keterampilan dan latar belakang ini, penting bagi tim audit yang ingin memandu strategi bisnis secara keseluruhan. Karena nantinya, mereka akan memiliki rentang pengalaman dan pengetahuan yang lebih luas untuk mendapatkan wawasan.

5. Menawarkan Visibilitas

Tim audit internal yang matang akan mendokumentasikan dan memantau prosedur maupun sistem mereka. Dengan begitu, mereka dapat memberikan visibilitas yang mendalam.

Adanya visibilitas yang mendalam akan membantu perusahaan menguasai potensi risiko serta menjaga agar dewan perusahaan tetap mendapatkan informasi. Selain itu, dengan memfasilitasi dasbor yang mudah digunakan akan mendorong pelaporan yang jelas. Sehingga membangun tim audit internal yang lebih efektif dan cepat.

6. Otomasi dan Pemantauan Berkelanjutan

Indikator kesiapan audit internal lainnya dapat dilihat dari adanya otomasi dan pemantauan berkelanjutan. Selain mempercepat proses audit internal, alur kerja otomatis juga akan meminimalkan potensi kesalahan manusia.

Sedangkan pemantauan berkelanjutan akan memberdayakan tim audit untuk menyelidiki apa yang salah saat terjadi permasalahan dan segera memperbaikinya. Hal ini juga akan mendorong perbaikan berkelanjutan dalam proses audit internal.

Kelebihan lain dari otomasi yaitu adanya peningkatan produktivitas, peningkatan, moral, menghemat waktu tim audit, dan membantu mereka menggali wawasan penting untuk dibagikan kepada dewan direksi dan C-suite.

7. Memberi Masukan untuk Pengambilan Keputusan

Hasil akhir dari program kesiapan audit internal adalah kemampuan untuk berperan sebagai mitra strategis dan penasehat dewan. Ketika visibilitas dan komunikasi lebih jelas, maka tim audit dapat menawarkan masukan untuk pengambilan keputusan.

Dengan memanfaatkan analisis data, alur kerja otomatis, pemantauan berkelanjutan, serta beragam keterampilan, tim audit internal dapat menghabiskan lebih sedikit waktu untuk tugas pelaporan biasa dan lebih banyak waktu untuk menghasilkan wawasan yang dapat membantu pengambilan keputusan.

Raih Indikator Kesiapan Audit Internal Dengan Diligent

Untuk memudahkan meraih indikator kesiapan audit, Anda dapat memanfaatkan teknologi audit yang ada. Solusi seperti Diligent Audit Management dan ACL Analytics dapat mengotomatiskan pengujian kontrol dan memusatkan alur kerja audit Anda.

AMT IT Solutions sebagai mitra resmi Diligent dapat membantu menyediakan solusi Diligent sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut, hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp.