Asia tercatat sebagai benua dengan pelabuhan kontainer terbesar dan tersibuk di dunia. Hal ini menunjukan jika aktivitas pemenuhan rantai pasokan atau supply chain di Asia terjadi secara masif.
Digitalisasi kerangka operasional tentunya perlu dilakukan untuk mempermudah pengelolaan tingginya aktivitas supply chain. Menerapkan infrastruktur IT yang canggih, menjadi strategi rantai pasokan terbaik untuk mencegah risiko yang datang.
Dengan tingginya kebutuhan akan teknologi berbasis cloud tentunya membuat potensi risiko seperti serangan siber semakin meningkat. Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Sangfor menyediakan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Ketahui apa saja dampak dari serangan siber pada supply chain, untuk menyadari pentingnya membuat strategi rantai pasokan yang baik.
Cybercrime yang dialami perusahaan akan mengalami banyak kerugian finansial, serta menghambat pasokan atau permintaan. Kerugian tersebut setidaknya mulai dari membayar uang tebusan pelaku kejahatan, hingga biaya litigasi konsumen dan hilangnya produksi secara keseluruhan.
Adanya gangguan rantai pasokan juga akan mempengaruhi inflasi dan mendorong harga barang dan bahan pokok ke tingkat yang mengkhawatirkan. Hal ini terjadi karena pasokan terhambat dan tidak dapat memenuhi permintaan, sehingga membuat biaya konsumen meningkat seiring dengan setiap penundaan.
Selain mengganggu rantai pasokan, serangan siber juga mengakibatkan kerusakan operasional, sehingga perusahaan perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk melanjutkan proses produksi.
Hambatan pasokan juga memengaruhi ketersediaan sumber daya dan mengurangi manufaktur. Serangan rantai pasokan ini, akan memperlambat pasokan dan layanan material. Seperti yang terjadi pada suatu perusahaan pabrik mobil yang menghentikan produksinya setelah pemasok utama di Jepang terkena serangan ransomware.
Sebelum menciptakan strategi rantai pasokan, ketahui terlebih dahulu penyebab serangan siber yang mengancam supply chain perusahaan.
Selain memberikan dampak positif, era digitalisasi juga mempermudah peretas untuk menyerang suatu perusahaan. Mereka memanfaatkan serangan dunia maya untuk mengacaukan suatu perusahaan, kemudian mencuri data sensitif dan meminta uang tebusan.
Perkembangan teknologi juga mendatangkan dampak negatif dalam keamanan siber. Berbagai jenis serangan seperti malware mulai berkembang lebih canggih dan mengancam supply chain.
Banyak perusahaan yang gagal mengembangkan infrastruktur cloud computing karena kompleksitasnya yang tinggi. Hal ini memungkinkan risiko server yang dapat disusupi dan tingkat keamanan yang rendah, sehingga membuat perusahaan dan rantai pasokan rentan terhadap serangan.
Serangan siber seringkali terjadi karena adanya kelalaian manusia dan kurangnya persiapan maupun pemahaman. Dengan begitu, keamanan perusahaan menjadi rentan untuk disusupi peretas.
Beberapa cara mencegah kejahatan siber yang menyerang supply chain adalah sebagai berikut:
Strategi rantai pasokan pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan mendedikasikan sumber daya perusahaan untuk memantau potensi ancaman terhadap supply chain.
Stok pengaman adalah produk tambahan yang disimpan dalam inventaris yang dapat digunakan untuk mengatasi potensi gangguan rantai pasokan. Dengan begitu, Anda dapat memastikan penjualan dan distribusi tetap berjalan jika rantai pasokan terhenti.
Mengandalkan satu produsen untuk komponen utama dapat menimbulkan risiko yang tinggi. Untuk itu, berinvestasilah pada mitra pemasok yang berbeda untuk menghindari risiko serangan siber terhadap rantai pasokan yang mengganggu stabilitas produksi.
Sangfor menyediakan komputasi awan dan keamanan siber terbaik, sehingga dapat memastikan perusahaan dan aset Anda terlindungi dalam serangan siber rantai pasokan. Beberapa solusi Sangfor yang dapat Anda gunakan seperti: Sangfor Next Generation Firewall, Sangfor Endpoint Secure, Sangfor Cyber Command, dan lainnya.
Supply chain turut serta menjadi target kejahatan siber. Untuk itu, Anda perlu menciptakan strategi rantai pasokan yang aman dengan mengadaptasi teknologi keamanan yang ada. Seperti teknologi keamanan yang ditawarkan oleh Sangfor.
AMT IT Solutions sebagai mitra resmi Sangfor menyediakan berbagai solusi keamanan untuk melindungi perusahaan Anda. Hubungi marketing@amt-it.com atau klik ikon WhatsApp untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut.
Contact us